Chinos Logo

Jambi detiktifspionase.id- Dalam Rapat Koordinasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan "Karhutla" yang berlangsung di Ruang Balai prajurit Rem ,042 Gapu , Danrem 042 GAPU Brigjen.TNI. Rahmad,Sip menyampaikan, untuk mencegah Karhutla pihaknya tidak memberi toleransi kepada pihak yang melakukan pembakaran hutan dan lahan. Jendral bintang satu ini memberi ultimatum akan melakukan tindakan keras dan tegas tanpa " pandang bulu "dalam upaya pencegahan Karhutla.

Jendral yang baru bertugas di Jambi ini menyatakan bahwa pihaknya tau persis dimana letak titik api atau hotspot, sehingga mudah menentukan siapa yang bertanggungjawab bila terjadi kebakaran.

Kapolda Jambi Irjen.Pol.Rusdi Hartono ,MSi yang juga hadir dalam acara tersebut menyatakan bahwa pihak Polda akan " menyikat" jika ada perusahaan yang melanggar dengan melakukan pembakaran lahan untuk leandclearing. Bagi pihak yang melakukan pelanggaran,saya tidak pakai "gigi mundur" untuk mecegah Karhutla.

"Saya akan pakai gigi maju untuk mencegah karhutla sampai ke pengadilan. Dengan tindakan tegas ini diharapkan ada efek jera bagi perusahaan yang terbukti terlibat melakukan tindakan karhutla.                   

Dalam wawancara dengan Wartawan Danrem 042 Garuda Putih Jambi Brigjen. TNI. Rachmad, SIp diruang kerjanya menyataka bahwa, tidak akan ada toleransi bagi perusahaan yg melangar yang melakukan pembakaran lahan atau yang terlibat pembakaran hutan. Saya tahu dan sangat paham tentang perusahaan yang pernah terlibat. Dalam acara Rapat koordinasi pencegahan karhutla ini juga tampak hadir sekda Provinsi Jambi DR.Sudirman, SH,MH serta para Bupati se Provinsi Jambi.

Dalam rapat koordinasi ini para perusahaan pemilik HPH serta perusahaan perkebunan juga di undang. 

Danrem dan Kapolda Jambi selaku penanggung jawab dalam mengatasi Karhutla di Provinsi Jambi tampaknya tidak main- main dalam mengatasi Kebakaran Hutan dan Lahan, sehingga di musim kemarau ini tidak terjadi gumpalan asap seperti terjadi puluhan tahun silam.(Jenewar Usman /redaksi detektipspionase.id)